Bagi pengguna setia bus AKAP (antarkota antarprovinsi) istirahat malam selalu jadi hal rutin yang ditawarkan oleh armada dan awak bus. Waktu istirahat malam ini biasanya diisi dengan makan malam bagi penumpang dan proses pendinginan mesin oleh awak bus.
Biasanya, istirahat malam dilakukan di restoran yang sudah bekerja sama dengan armada bus. Penumpang hanya tinggal turun dan menikmati makan malam yang telah disediakan dengan menunjukkan kupon yang didapat sebelumnya. Namun, selain makan malam, sebenarnya apa saja kegiatan yang bisa dilakukan penumpang saat waktu istirahat ini?
Pertama, kamu bisa mengecek ponsel dengan lebih leluasa. Urusan yang lebih membutuhkan privasi seperti menghubungi keluarga, pasangan, hingga beli tiket rute Jakarta Jogja online dapat kamu lakukan dengan santai. Kedua, bagi penumpang wanita, kamu bisa touch up sedikit agar tidak terlihat kucel saat turun dari bus. Selanjutnya, kamu bisa lakukan beberapa kegiatan di bawah ini.
1. Merapikan sampah
Sebelum turun dari bus, ada baiknya kamu merapikan sampah milikmu agar tidak mengotori bangku. Kamu bisa mengumpulkan sampah bekas makanan ke dalam kantong plastik, lalu ikat yang rapat. Biasanya, di dalam bus disediakan beberapa keranjang sampah untuk menampung sampah milik penumpang. Kamu bisa membuangnya di situ. Jika keranjang sampah telah penuh, kamu bisa membawa keluar sampahmu untuk kemudian membuangnya di tempat sampah terdekat.
2. Peregangan otot
Saat bersiap turun, kamu bisa meregangkan otot tubuhmu dengan cara stretching ringan. Kepalkan kedua tangan ke atas kepala, lalu tarik tubuhmu sekuat-kuatnya. Begitu sudah turun dari bus, kamu bisa lakukan peregangan dengan lebih leluasa, termasuk melemaskan otot pinggang, pergelangan kaki, hingga leher. Peregangan otot ini penting karena tubuhmu tidak dapat bergerak leluasa selama duduk di dalam bus. Perjalanan yang memakan waktu hingga lebih dari 8 jam akan membuat otot dan persendian tulang kaku, hingga pembengkakan di area kaki. Kamu tidak mau hal itu terjadi, bukan?
3. Ke toilet
Bus malam memang menyediakan toilet di bagian belakang, namun tidak semua penumpang nyaman menggunakan toilet tersebut. Selain diperuntukkan bagi seluruh penumpang (pria dan wanita) serta ukurannya yang terlalu kecil, guncangan bus juga membuat beberapa penumpang tidak leluasa. Begitu kamu turun dari bus, kamu bisa langsung menuju kamar kecil yang tersedia di area restoran. Selain bisa menyegarkan diri dengan tenang, biasanya air yang disediakan juga hangat dan melimpah sehingga tubuhmu jadi lebih rileks.
4. Membeli camilan
Meski sudah menikmati makan malam yang disediakan oleh pihak armada bus, tidak ada salahnya kamu ke minimarket untuk membeli beberapa camilan. Ingat, waktu tempuh dengan bus AKAP bisa lebih dari 8 jam. Di sela waktu tersebut tentunya kamu akan merasa lapar dan haus. Saat berbelanja, pilihlah camilan yang tidak membuatmu kerepotan saat menikmatinya. Jangan lupa membeli air mineral atau minuman manis agar kamu tidak merasa lemas dan dehidrasi.
5. Mengobrol dengan penumpang lain
Biasanya, waktu istirahat untuk makan malam dijadwalkan sekitar 40 menit. Jika dalam waktu tersebut masih tersisa padahal kamu sudah selesai ke toilet, makan malam, dan membeli camilan, tidak ada salahnya kamu membuka obrolan dengan beberapa penumpang atau bahkan awak bus. Mulailah dengan obrolan yang ringan seperti daerah asal, suasana di sekitar rest area, atau bahkan menu makan malam yang sudah dinikmati. Siapa tahu obrolan ini bisa menambah pertemanan baru.
Meski ditempuh dalam waktu yang cukup lama jika dibandingkan dengan moda transportasi lain, banyak yang tetap memilih bus malam sebagai sarana transportasi pilihan. Kamu sendiri, sudah pernah pergi ke mana saja dengan bus malam?
